15 Juni 2011

ITDM Flotim Unit Ende Naik tingkat Menjadi Cabang

<!--[if gte mso 9]> Normal 0 false false false EN-US X-NONE X-NONE MicrosoftInternetExplorer4

· Tiga Korwil Naik Status Menjadi Unit

Oleh Hieronimus Bokilia

Ende, Flores Pos

Ikatan Tenaga Dalam Murni (ITDM) Flores Timur yang sejak tahun 1994 telah berkiprah di Kabupaten Ende hingga terbentuk Unit ITDM Flotim Ende akhirnya diresmikan kenaikan statusnya menjadi ITDM Flotim Cabang Ende. Sedangkan tiga koordinator wilayah masing-masing Korwil Watumite, Korwil Detusoko dan Korwil Welamosa dinaikan statusnya menjadi unit.

Pengresmian organisasi ITDM Flotim Cabang Ende dan tiga unit tersebut dirangkaikan dengan pelantikan pengurus cabang dan unit oleh Ketua Umum ITDM Flotim Frans K Atawuwur bertempat di aula Mgr. Abdon Longginus, Mautapaga, Senin (6/6). Usai acara pengresmian organisasi dan pelantikan pengurus dilanjutkan dengan misa syukur dipimpin Pater Niko Medes Mere, SVD. Acara dihadiri seluruh pengurus, anggota dan simpatisan ITDM Cabang Ende dan tiga unit yang ada di bawah ITDM Flotim Cabang Ende.

Pater Niko Medes dalam khotbahnya mengatakan, momen pengresmian organisasi dan pelantikan pengurus ITDM Flotim Cabang Ende merupakan momen yang baik untuk menyatakan tekad pribadi dan organisasi untuk menjalinn ikatan yang dibangun sesuai visi misi dan janji jabatan. Dalam bacaan mengambarkan Philipus yang menyadari diri hanya sebagai saluran dan hamba Allah maka harus membuka diri. Buka diri untuk digunakan Allah kapa dan dimana saja dan dengan rahmat alternatif yang ada mewujudkan moralitas kristiani yang kokoh dengan cinta dan kasih kepada sesama.

Segala penyembuhan yang menanggungkan hanya dalam nama Allah dan semakin memeprteguh iman dan kecintaan kepada Allah bukan untuk mengumpulkan dan meraup kekayaan materil. Kemampuan alternatif yang dimiliki, kata Pater Niko Medes bukan berasal dari diri sendiri sehingga merasa diri hebat dan sok pahlawan. Ikatan ini, lanjutnya juga dibangun dalam iman maka harus diberi ruang dan waktu untuk memperdalam iman da kepercayaan kepada Tri Tunggal Mahakudus.

Pater dalam khotbahnya menceritakan tentang seorang penyihir yang ingin menjadi Katolik. Dalam perjalanan menuju gereja dia mendapati arakan penguburan orang mati. Lalu mendekati peti mati dan dengan kekuatan sihirnya dia menghidupkan anak muda yang mati. Penyihir lalu berjalan dan melihat orang miskin hanya dengan lima roti lalu dia mendekati dan memperbanyak roti bagi mereka. Dia juga berjalan di atas air. Karena merasa dia telah melakukan apa yang dilakukan Yesus dia mau masuk Katolik. “Mudah-mudahan tidak menjadi penyihir-penyihir baru tetapi harus dilaksanakan adalah mewartakan dan menghadirkan kuasa kasih Allah yang membebaskan dan menyelamatkan umat Allah,” kata Pater Niko Medes.

Ketua Umum ITDM Flotim, Frans K Atawuwur mengatakan, keberadaan ITDM Flotim di Ende merupakan momen bersejarah dan hadir sejak tahun 1994. Karena keyakinan bahwa roh kudus bekerja maka kian tahun semakin bertambah anggota hingga dibentuk ITDM Flotim Unit Ende dan kemudian ditingkatkan menjadi cabang. “Banyak tantangan tetapi karena punya niat luhur maka pasti ada jalan keluar dan bisa jalan dengan baik,” kata Atawuwur.

Dengan kehadiran ITDM Flotim, lanjutnya, semuanya bisa berkumpul dan memupuk kebersamaan dengan penuh rasa kekeluargaan. Pengurus yang baru dilantik merupakan perpanjangan tangan pengurus pusat dan dalam menjalankan tugas tetap mengacu pada AD/ART dan aturan pelaksanaannya. Dewan pengurus cabang dan unit juga diimbau untuk bisa memfungsikan seluruh seksi yang ada dan membagi tugas sesuai tupoksi dari seksi-seksi yang ada agar tidak ada yang hanya menjadi boneka atau lambang.

Anggota ITDM Flotim, kata Atawuwur tidak boleh sombong karena jika sombong akan mengakibatkan pembiasan tenaga dalam. Namun jika anggota ITDM Flotim semakin menghargai sesama maka pembiasan tenaga dalam akan semakin sempurna. Dia berharap dewan pengurus cabang dan unit yang ada dapat bekerja sesuai kemampuan agar dapat membina dan mengembangkan organisasi dan bisa berjalan dengan baik.

Ketua Dewan Pengurus Cabang ITDM Flotim Cabang Ende, Patrisius Riki Mukin melalui Wakil Ketua Siprianus Reda Lio mengatakan, anggota aktif ITDM Flotim saat ini sebanyak 888 orang dan simpatisan sebanyak 77 orang. Jumlah ini juga tersebar di tiga unit yakni Unit Watumite, Detusoko dan Unit Welamosa. Selama ini, kata Reda Lio, Ende masih berstatus unit dan tiga unit ini sebelumnya masih berstatus korwil. Dengan pengresmian ini maka naik status menjadi cabang dan korwil menjadi unit.

Keberadaan ITDM Flotim di Ende, kata dia sudah berjalan sejak tahun 1994 dan dengan melihat jumlah anggota yang ada maka perkembangannya cukup bagus. Bahkan, Ende dipercayakan untuk mendampingi tiga tempat lainnya yakni di Bajawa, Riung dan Sumba. Dalam kegiatannya, katanya, ITDM Flotim Ende melaksanakan kegiatan pembinaan terhadap anggota dan simpatisan dan ini akan terus digalakan ke depan dan menjadi prioritas utama kegiatan. Selain itu, setiap hari Rabu rutin dilaksanakan kegiatan penyegaran di Akper Ende dan juga rencana kegiatan penerimaan anggota baru dan proses administrasinya untuk disahkan di Kalikasa Kabupaten Lembata.

Ketua Panitia, Hendrikus Mbira mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk semakin memantapkan organisasi, memasyarakatkan ITDM Flotim kepada masyarakat dan meng-ITDM-kan masyarakat. Keberadaan ITDM merupakan organisasi kemasyarakatan yang resmi dan setiap anggota yang bergabung ke ITDM Flotim bersifat sukarela dan tanpa paksaan dari pengurus dan anggota lainnya. Keberadaan ITDM Flotim untuk mewujudkan kebersamaan dan kekeluargaan diantara sesama anggota.

2 komentar:

Unknown mengatakan...

ITDM selalu di hati.. Moe Yang Go Suka.

Unknown mengatakan...

ITDM selalu di hati.. Moe Yang Go Suka.